Margosari - Sosialisasi Penyakit PMK dan LSD Pada Ternak Oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Kendal

Sosialisasi Penyakit PMK dan LSD Pada Ternak Oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Kendal

Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kendal Menyelenggarakan Sosialisasi  Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan  Lumpy Skin Disease (LSD) di Desa Margosari Pada Hari Senin, 16 Februari 2023. Hal ini dilaksanakan sebagai wujud Pencegahan Potensi penularan Penyakit PMK dan LSD pada Hewan Ternak Sapi dan Kambing di Desa Margosari Kecamatan Patebon. 

Penyakit mulut dan kuku (PMK) sendiri adalah penyakit infeksi virus yang bersifat akut dan sangat menular. Penyakit ini menyerang semua hewan berkuku belah/genap, seperti sapi, kerbau, kambing, domba termasuk juga hewan liar seperti gajah, rusa dan sebagainya.Penyakit ini ditandai dengan adanya pembentukan vesikel atau lepuh di sekitar mulut, lidah, gusi, nostril, puting, dan di kulit sekitar kuku, pincang dan bahkan kuku bisa terlepas, hipersalivasi,  hewan lebih sering berbaring. Pada ternak potong terjadi penurunan bobot badan dan pada ternak perah terjadi penurunan produksi susu yang drastis. Kerugian dari dampak penyakit ini bukan hanya dirasakan oleh peternak, namun juga dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Potensi kerugian ekonomi yang ditimbulkan oleh PMK ini tidak hanya pada peternak yang mengalami penurunan produktivitas hingga kehilangan hasil, akan tetapi kerugian secara nasional. Kerugian ekonomi bagi kegiatan usaha peternak terutama disebabkan oleh kehilangan produktivitas pada Ternak.

Sedangkan LSD merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh virus dan menyerang hewan ternak sapi dan kerbau melalui gigitan seperti lalat, nyamuk, dan caplak yang menyebabkan banyak benjolan di tubuh hewan ternak.Sapi yang terserang LSD menunjukkan beberapa gejala seperti demam, timbulnya benjolan-benjolan pada kulit dengan batas yang jelas, sehingga penyakit ini bisa juga dinamai penyakit kulit benjol, keropeng pada hidung dan rongga mulut dan pembengkakan pada kelenjar pertahanan.

Penularan penyakit LSD sendiri dari satu hewan ke hewan lain bisa terjadi melalui beberapa cara yaitu : Ditularkan oleh serangga penghisap darah, seperti nyamuk, caplak dan lalat, Kontak langsung antara hewan sakit dan hewan yang sehat,Penularan dari induk yang sakit kepada anak di dalam kandungan dan melalui air susu, Melalui jarum suntik yang tidak steril dan digunakan berulang, Pakan dan air minum yang tercemar ludah hewan yang terinfeksi.

Kepala Desa Margosari, Mahmudah, S.Pd. mengatakan, "dengan diadakannya Sosialisasi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Kuku dan Kulit (PMK) serta Penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) Kepada Para Peternak bisa menambah Pengetahuan dan Wawasan Para Peternak. Mengingat besarnya potensi kerugian ekonomi yang dapat ditimbulkan oleh merebaknya PMK dan LSD ini, maka sangat perlu upaya edukasi kepada masyarakat tentang upaya pencegahan dan penanganan Penularan Penyakit PMK dan LSD di Desa Margosari selaku Sentra salah satu Desa Penghasil Ternak Sapi terbesar di Kebupaten Kendal".


Dipost : 16 Februari 2023 | Dilihat : 349

Share :